LAPORAN INDIVIDU
PROGRAM MAGANG MAHASISWA (PMM) PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK (KPP) PRATAMA
BADUNG SELATAN
OLEH:
Nama : I Putu Agus Surya Adnyana
Npm : 10.32.121.032
Jurusan : Manajemen
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WARMADEWA
DENPASAR
2013
KATA PENGANTAR
Puja dan puji syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena berkat rahmatnyalah telah terselesaikannya penyususnan Laporan Magang Mahasiswa (PMM) di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan. Adapun maksud maksud dan tujuan dari pelaksana Progran Magang Mahasiswa dan penyusunan laporan ini adalah untuk melengkapi salah satu syarat dalam menyelesaikan perkuliahan di Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Warmadewa.
Laporan Magang ini tidak akan dapat terselesaikan tanda bantuan serta bimbingan, baik moril maupun materiil dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. I Made Sukarsa, S.E., M.S. selaku Rektor Universitas Warmadewa.
2. Bapak I Gusti Ngurah Sanjaya, S.E., Ak., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Warmadewa.
3. I Made Artawan, SE. M.M selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Warmadewa.
4. Ita Sylvia Azita Aziz, SE, Msi selaku Ketua Program Magang Mahasiswa.
5. Ibu Ni Luh Anik Puspa Ningsih,SE.,M.M selaku dosen pembimbing yang telah membimbing serta memberikan masukan-masukan yang berharga bagi saya sebagai penulis laporan ini dapat selesai tepat pada waktunya.
6. Bapak Kemis Rianto selaku pendamping di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan.
7. Bapak dan ibu kepada masing-masing seksi khusus Ektensfikasi Perpajakan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan.
8. Para karyawan dan karyawati di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan.
9. Teman-teman akademik yang telah memberikan dukungan kepada saya sebagai penulis.
10. Semua pihak yang tidak bisa saya menyebutkan satu persatu, yang telah memberikan dukungan moril maupun materiil bagi saya.
Penulis menyadari bahwa sebagai manusia penuh dengan kekurangan dan keterbatasan, tentu penyususn laporan ini jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca. Akhir kata penulis saya sampaikan terima kasih semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua. Denpasar, September 2013 Penyususun
( I Putu Agus Surya Adnyana )
DAFTAR ISI
Kata Penganta .................................................................. i
Dartar Isi .................................................................. iii
Daftar Gambar ................................................................. v
Daftar Lampiran .................................................................. vi
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang .................................................................. 1
B. Tujuan Magang .................................................................. 3
C. Manfaat Magang .................................................................. 4
Bab II Gambaran Umum Tempat Magang
A. Sejarah Singkat Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Badung Selatan ................................................................. 6
B. Stuktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Badung Selatan ................................................................. 9
C. Aktivitas Tempat Magang, Visi, Misi Serta Motto
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan
1. Bidang Usaha Dan Aktivitas Instansi ............................ 12
2. Visi ............................................................................ 13
3. Misi ............................................................................ 13
4. Motto ............................................................................ 13
Bab III Kegiatan Magang
A. Uraian Kegiatan Yang Dilakukan Pada
Seksi Ekstenfikasi Perpajakan ........................................ 14
Bab IV Temuan Masalah Dan Pemecahan Masalah
A. Temuan Masalah ................................................................ 16
B. Pemecahan Masalah ................................................................ 17
Bab V Penutup
A. Simpulan .......................................................................... 18
B. Saran-Saran .......................................................................... 18
Lampiran-lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
1. Daftar Kegiatan Harian Magang Mahasiswa P.M.M. Fakultas Ekonomi Universitas Warmadewa.
2. Laporan Masalah Dan Pemecahannya Kegiatan Mahasiswa P.M.M. Fakultas Ekonomi Warmadewa.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam rangka mencapai visi dan misi, baik universitas maupun fakultas ekonomi serta menyiapkan sumber daya manusia yang handal maka perlu adanya solusi yang terbaik guna mengatasi persoalan tersebut. Hal ini sangat diperlukan guna mnyiapkan sumber daya manusia yang tidak hanya berpotensi pada teori namun perlu juga ditunjang oleh pengalaman-pengalaman praktis yang bisa diperoleh melalui program magang mahasiswa (PMM).
Dunia usaha adalah dunia yang terus berkembang dari waktu ke waktu setiap individu yang menjalankan usaha, senantiasa mencari jalan untuk selalu memperoleh sesuatu yang lebih menguntungkan dari sebelumnya.
Dunia kerja adalah dimana individu mencari kepuasan mencari pengalaman atau mencari uang untuk kebutuhan sesuai masing – masing individu. Dunia kerja jaman sekarang ini dapat dikatakan keras, kejam bukan dalam hal fisik melainkan materi para calon karyawan diminta memiliki skill mampu bersaing tapi di sisi lain dunia kerja sebagai ladang politik bermain dengan uang siapa yang punya dia akan diterima dan siapa yang tidak punya maaf anda belum beruntung.
Tidak hanya dunia kerja tapi dunia usaha pun susah payah untuk membangun ada banyak peluang, apakah kita mau rugi? Pasti semua tidak akan mau rugi. Dalam bisnis usaha sebagai wirausahawan muda atau pensiun nanti, dunia usaha adalah yang paling diminati saat ini, di karenakan pendapatan yang begitu fantastis melebihi gaji karyawan swasta maupun negeri. Tapi dalam merintis dunia usaha pasti ada pasang surutnya, terkadang diatas terkadang pula di bawah terkadang bisa bangkrut dan mencari usaha lagi dan dimulai dari nol. Maka dari itu sebaiknya berpikir dahulu untuk mencapai yang diinginkan apakah masuk dunia bisnis atau dunia kerja.
Dalam hal ini untuk program yang diadakan oleh universitas untuk melatih kemampuan dalam pelatihan di kampus, mempelajari, dan mengetahui dunia yang akan di hadapi setelah lulus nanti entah dunia usaha dan dunia kerja.
Program Magang Mahasiswa atau (PMM) , merupakan kegiatan mahasiswa untuk belajar, dan mengetahui mempelajari dari pengalaman kerja praktis di harapkan dapat menjadi wahana ampuh penumbuhan jiwa kewirausahaan termasuk dalam pengalaman praktis program magang adalah melakukan identifikasi permasalahan, analisis dan penyelesaian permasalahan pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen maupun fungsi-fungsi perusahaaan.
Program Magang mahasiswa berlangsung selama 2 bulan dan ditempatkan pada perusahaan atau instansi/lembaga lainnya yang relevan dengan jurusan masing-masing fakultas. program studi mahasiswa bersangkutan. Selama berada di tempat magang, mahasiswa dibimbing diajarkan oleh seorang pembimbing dari dosen Fakultas Ekonomi Universitas Warmadewa dan seorang pendamping dari perusahaan atau lembaga yang bersangkutan serta karyawan yang ikut membantu.
Mahasiswa diberi tugas mengenali kegiatan yang ada di perusahaan/lembaga dan menemukan permasalahanya yang dihadapi serta melalui tuntunan pembimbing mencarikan alternatif pemecahannya.
B. Tujuan Program Magang Mahasiswa
Secara umum tujuan dari program magang mahasiswa adalah memberikan pengalaman praktis bekerja di perusahaan instansi atau lembaga dan kewirausahaan kepada mahasiswa dengan cara ikut serta sehari-hari sebagai bagian yang integral pada suatau usaha kecil dan menengah. Tujuan magang dapat dipaparkan sebagai berikut :
1. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal, beradaptasi memahami, dan menganalisis lingkungn kerja sebagai pengalan praktis. memotivasi mahasiswa yang berminat menjadi calon wirausaha atau karyawan kelak setelah menjadi sarjana
2. Membuka peluang untuk memperoleh pengalaman praktis kewirausahaan dan dunia kerja sebagai karyawan. menciptakan keterkaitan dan kesepadanan antara perguruan tinggi dengan dunia usaha dan dunia kerja
3. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang di peroleh di bangku kuliah untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di perusahaan./lembaga serta menganalisis kesenjangan antara ilmu dalam bangku kuliah dengan pengalaman di perusahaan/lembaga.
C. Manfaat Proram Magang Mahasiswa
Adapun manfaaat yang diperoleh dari kegiatan magang ini adalah sebagai berikut :
1. Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang diperolahnya di bangku kuliah dan membandingkan situasi kerja secara langsung.
b. Meningkatkan rasa percaya diri atas kemampuan dan ketrampilan yang telah dimiliki.
c. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mensosialisasikan diri pada suasana lingkungan kerja yang sesungguhnya.
2. Bagi Perusahaan
a. Perusahaan/lembaga dapat mengetahui keahlian keprofeionalan dari calom-calon tenaga kerja.
b. Membantu pelaksana operasional perusahaan/lembaga sesuai dengan bidangnya masing-masing.
c. Dapat menjalin kerjasama antara perusahaan dengan universitas warmadewa dalam pemenuhan tenaga kerja.
3. Bagi Universitas Dan Fakultas
a. Sebagai upaya untuk menunjukan ektensifikasi universitas warmadewa sebagai lembaga pendidikan yang membentuk tenaga yang profesional yang siap kerja sesuai dengan disiplin ilmu yang ditekuni
b. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan kueikulum dengan klafikasi tenaga kerja yang dibutuhkan perusahaan saat ini.
c. Dapat menjalin kerjasma antar perusahaan dengan universitas warmadewa dengan perusahaan-perusahaan dimana magang mahasiswa dilaksanakan.
BAB II
GAMBARAN UMUM TEMPAT MAGANG
A. Sejarah Singkat Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan
Direktorat Jendral Pajak merupakan organisasi di bawah naungan kementrian keuangan yang bertugas menghimpun penerimaan pajak negara berdasarkan Undnagn-Undang Perpajakan. Direktorat Jendral Pajak mengemban tugas penting mengingat target penerimaan yang senantiasa bertambah dejalan dengan kebutuhan belanja negara semakin tinggi dari tahun ke tahun. Direktorat Jendral Pajak mempunyai visi “Menjadi institusi pemerintahan yang menyelenggarakan sistem adminitrasi perpajakan modern yang efektif, efisien dan dipercaya masyarakat dengan integritas dan profesionalisme tinggi.” Visi tersebut dijabarkan dalam misi, yaitu “Memghimpun penerimaan pajak negara berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang mampu mewujudkan kemandirian anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara melalui sistem adminitrasi perpajakan yang afektif dan afisien.”
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan nomor 55/PMK.01/2007 tanggal 31 Mei 2007 dan Keputusan Dirjrn Pajak Nomor KEP-158/PJ.2007 tanggal 5 November 2007, telah diputuskan bahwa Kntor Pelayanan Pajak, Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan, serta Kantor Pemeriksa dan Penyelikdikan Pajak bergabung dan berubah nama menjadi Kantor Pelayanan Pajak Pratama. Saat mulai beroperasi Kantoe Pelayanan Pajak Pratama. 11 Desember 2007. Sekarang ini, di Bali terdapat 7(tujuh) Kantor Pelayanan Pajak Pratama, yakni :
1. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Utara mencangkup: Kecamatan Kuta Utara, Mengwi, Abiansemal, dan Petang;
2. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan, mencangkup: Kecamatan Kuta dan Kuta Selatan
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Timur mencangkup: Kecamatan Denpasar Timur dan Denpasar Selatan.
4. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Barat mencangkup: Kecamatan Denpasar Barat dan Denpasar Utara.
5. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Gianyar mencangkup: Kabupaten Gianyar, Klungkung, Bangli, dan Karangasem.
6. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tabanan mencangkup: Kabupaten Tabanan dan Jembrana.
7. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Singaraja mencangkup: Kabupaten Buleleng.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan sendiri merupakan instansi vertikal di bawah Direktorat Jenderal Pajak. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan merupakan hasil dari penggabungan Kantor Pelayanan Pajak Denpasar Dan Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Badung.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan berkedudukan di Jalan Kapten Tantular No. 4 (GKN II) Denpasar. Unit ini Mengelola Wajib Pajak di wilayah Kecamatan Kuta dan Kuta Selatan. Kecmatan Kuta memilikin 5 (lima) kelurahan, yaitu Kelurahan Kuta, Tuban, Seminyak, Legian dan Kedonganan. Sedangkan, Kecamatan Kuta Selatan memiliki 6 (enam) kelurahan yaitu Kelurahan Pecatu, Jimbaran, Benoa, Tanjung Benoa, Kutuh, dan Ungasan. Wajib Pajak yang terdaftar pata Kantor Prlayanan Pajak Pratama Badung Selatan per Mei 2011 Mencapai 48.685 Wajib Pajak, terdiri atas 41.137 Wajb Pajak Orang Pribadi, 7.321 Wajib Pajak Badan dan 277 Wajib Pajak Bendahara.
STUKTUR ORGANISASI
KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA BADUNG SELATAN
KEPALA KANTOR
|
SUB BAGIAN UMUM
|
SEKSI EKSTENFIKASI PERPAJAKAN
|
SEKSI PENGAWASAN DAN KONSULTASI I PEMERIKSAAN
|
SEKSI PENAGIHAN
|
SEKSI PELAYANAN
|
SEKSI PENGAWASAN DAN KONSULTASI I
|
SEKSI PENGOLAHAN DATA DAN INFORMASI
|
SEKSI PENGAWASAN DAN KONSULTASI II
|
SEKSI PENGAWASAN DAN KONSULTASI III
|
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
|
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan
B. Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan
Berikut ini adalah penjelasan mengenai struktur organisai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan :
1. Kepala Kantor
Pimpinan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan dipegang oleh seorang Kepala Kantor yang bertanggung jawab penuh terhadap kantor secara keseluruhan. Adapun tugas dari Kepala Kantor adalah sebagai berikut
a. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan di kantor sesuai dengan program kerja dan besarnya anggaran yang ditetapkan.
b. Bertanggung jawab penuh terhadap pelaksana operasional kantor.
2. Sub Bagian Umum
Sub Bagian Umum terdiri atas beberapa sub bagian, yaitu :
a. Bagian kepegawaian, yang bertanggung jawab dalam bidang kepegawaian termasuk dalam hal mutasi, promosi maupun kenaikan pangkat pagawai;
b. Bagian keuangan, yang bertanggung jawab terhadap anggaran belanja operasional kantor, termasuk juga masalah pengajian pegawai;
c. Bagian rumah tangga, yang bertanggung jawab terhadap kelengkapan operasional, sarana dan prasarana penunjang kegiatan kantor.
3. Seksi Pengolahan Data dan Informasi
Seksi Pengolahan Data dan Informasi mempunyai tugasantara lain :
a. Melakukan pengumpulan, pencarian dan pengolahan data perpajakan;
b. Malakukan pengamatan potensi perpajakan;
c. Penyajian informasi perpajakan;
d. erekaman dokumen perpajakan;
e. Pelayanan dukungan teknis komputer;
f. Menyiapkan laporan kinerja kantor.
4. Seksi Pelayanan
Seksi Pelayanan merupakan wajah kantor itu sendiri dan mempunyai tugas antara lain :
a. Penetapan dan penertiban produk hukum pajak;
b. Pengadministrasian dokumen dan berkas perpajakan;
c. Penerimaan dan pngolahan surat pemberitahuan (S.P.T) serta penerimaan surat lainnya;
d. Melakukan penyuluhan perpajakan;
e. Melaksanakan registrasi Wajib Pajak dan melakukan kerja sama perpajakan.
5. Seksi Penagihan
Seksi Pnagihan mempunyai tugas antara lain ;
a. Melakukan urusan penata usahaain piutangnpajak;
b. Mengadministrasikan penundaaan dan angsuran tunggakan pajak;
c. Melakukan tindakan penagihan aktif;
d. Membuat usulan penghapusan piutang pajak;
e. Penyimpanan dokumen-dokumen penagihan pajak.
6. Seksi Pemeriksaan
Seksi Pemeriksaan mempunyai tugas, yaitu :
a. Melakukan penyusunan rencana pemeriksaan;
b. Pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan;
c. Penertiban dan penyaluran surat perintah pemeriksaan pajak dan administrasi pemeriksaan perpajakan laiannya.
7. Seksi Ekstenfikasi Perpajakan
Seksi Ekstenfikasi Perpajakan mempunyai tugas, yaitu :
a. Melakukan pengamatan potensi perpajakan;
b. Melakukan pendataan objek pajak dan subjek pajak;
c. Melakukan pembentukan dan pemuktakhiran basisi dan nilai objek pajak dalam menunjang ekstenfikasi.
8. Seksi Pengawasan dan Konsultan I
a. Melakukan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan Wajib Pajak;
b. Melakukan bimbingan/himbauan kepada Wajib Pajak dan konsultasi teknik perpajakan;
c. Melakukan penyusunan profil Wajib Pajak;
d. Mengadakan analisis kinerja Wajib Pajak;
e. Melakukan rekonsiliasi data Wajib Pajak dalam rangka melakukan intensifikasi;
f. Membuat usulan pembetulan ketetapan pajak;
g. Membuat usulan pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan;
h. Melakukan evaluasi hasil banding Wajib Pajak.
9. Seksi Pengawasan dan Konsultan II
Seksi pengawasan dan konsultasi II mempunyai tugas yang sama persis dengan seksi pngawasan dan konsultasi I, hanya saja perbedaannya terletak pada wilayah kerjanya yang meliputu Kelurahan Tuban, Seminyak, Legian, Kedonganan, dan Pecatu.
10. Seksi Pengawasan dan Konsultan III
Seksi pengawasan dan konsultasi III mempunyai tugas yang sama persis dengan seksi pngawasan dan konsultasi I, maupun Seksi Pengawasan dan Konsultan II, hanya saja perbedaannya terletak pada wilayah kerjanya yang meliputu Kelurahan Jimbaran, Benoa, Tanjung Benoa, Kutuh, dan Ungasan.
11. Kelompok Pejabat Fungsional
Kelompok Pejabat Fungsional ini merupakan kelompok yang khusus bertugas melakukan pemeriksaan terhadap Wajib Pajak guna menguji kepatuhan serta melakukan tindakan hukum terhadap Wajib Pajak melalui penertiban Surat Ketetapan Pajak.
C. Aktivitas Tempat Magang, Visi, Misi Serta Motto Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan
1. Bidang Usaha Dan Aktivitas Instansi
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan merupakan instansi pemerintah yang dibentuk berdasarkan keputusan direktur jenderal pajak yang berkedudukan di denpasar. Instansi ini memnawahi 2 (dua) kecamatan, yaitu kecamatan kuta dan kecamatan kuta selatan.
Kegiatan yang menjadi tugas pokok kantor pelayanan pajak pratama badung selatan adalah mnyelenggarakan adminitrasi perpajakan yang efektif dan efisien serta memberikan segala macam pelayanan yang berhubungan dengan perpajakan kepada masyarakat secara umum maupun wajib pajak secara khusus.
2. Visi
Menjadi institusi pemerintah yang menyelenggarakan sistem administrasi perpajakan modern yang efektif, efisien, dan di percaya masyarakat dengan integritas dan profesionalisme yang tinggi.
3. Misi
Menghimpun penerimaan pajak negara berdasarkan Undang-undang perpajakan yang mampu mewujudkan kemandirian pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara melalui sistem administrasi perpajakan yang efektif dan efisien.
4. Motto
Memberikan pelayanan dan solusi terbaik bagi Wajib Pajak dan masyarakat.
BAB III
KEGIATAN MAGANG
Program Magang Mahasiswa di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan yang beralamatkan di Jalan Kapten Tantular No. 4 (GKN II) Renon Denpasar dimulai pada tanggal 5 Agustus 2013 sampai dengan tanggal 11 September 2013. Selama Program Magang Mahasiswa berlangsung, kami mengikuti peraturan-peraturan yang di tetapkan oleh Universitas maupun Perusahaan.
Adapun uraian kegiatan yang dilaksanakan selama Program Magang Mahasiswa tersebut berlangsung dibagian Seksi Ektenfikasi Perpajakan.
A. Uraian Kegiatan Yang Dilakukan Pada Seksi Ekstenfikasi Perpajakan
1. Membuat ALKET (alat keterangan) jenis usaha serta akamatnya berdasarkan dari brosur yang telah ada.
2. Menindaklanjuti SPN (Sensus Pajak Nasional) de dalam aplikasi BOSPN (Back Office Sensus Pajak Nasional).
3. Mencocokkan data Wajib Pajak hasil laporan verifikasi dalam pemberian NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) kepada WP (Wajib Pajak).
4. Membuat surat himbauan daftar NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) bagi WP (Wajib Pajak) yang telah memenuhi syarat objektif san subjektif.
5. Mencari dan memeriksa yang sudah memilikin NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) pada WP (Wajib Pajak) pada aplikasi PORTAL DJP.
6. Menyiapkan serta melipat surat himbauan kepada Wajib Pajak yang akan di antar melalui pihak POS.
7. Memeriksa SPN (Sensus Pajak Nasional) wilayah Denpasar 1 Januari 2013 yang sudah memeiliki No KTP, NPWP, Alamat, Tempat, dan Tanggal lahir
8. Membuat dan memasukkan data SPN (Sensus Pajak Nasional) wilayah Denpasar 1 Januari 2013 ke dalam Microsoft Exel.
BAB IV
TEMUAN DAN PEMECAHANNYA
A. Temuan Masalah
Selama mengikuti Program Magang Masasiswa di Kntor Pajak Pratama Badung Selatan, saya turut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diberikan oleh pihak perusahaan/instansi. Dalam melaksanakan tugas tersebut, saya menemui beberapa permasalahnnya. Permasalahan-permasalahannya tersebut antara lain :
1. Pada Seksi Ekstenfikasi Perpajakan :
a. Pada saat memeriksa SPN (Sensus Pajak Nasional) sering kali adanya perbedaan tanggal lahir pada sistem dan hasil dari survei, dapat dilihat dari data yg diberikan nama wajib pajak yang sama diperiksa di APORTAL DJP dicari nama tapi yg keluar nama yang sama tempat dan tnggal lahir berbeda sehingga harus dperiksa satu persatu dengan data SPN yang tertera.
b. Adanya NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) yang berbeda, padahal nama, tempat dan tanggal lahir dari WP (Wajib Pajak) memiliki data yag sama pada aplikasi APORTAL DJP, dalam pemeriksaaan NPWP yang lama akan dicari dengan namanya saja karena NPWP yang lama tidak akan tertera di data sehingga diharapkan membuat surat himbauan kepada wajib pajak datang ke kantor agar mendapatkan NPWP yang baru serta yang belum terdaftar agar datang ke kantor pajak, jika NPWP ada tapi data tidak lengkap dharapkan juga datang kembali ke kantor.
B. Pemecahan Masalah
Adapun pemecahan masalah dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan di perusahaan/instansi sebai berikut :
1. Pihak perusahaan/instansi khususnya Seksi Ektenfikasi Perpajakan akan membuatkan surat himbauan yang akan diberikan WP (Wajib Pajak) dengan tujuan agar WP (Wajib Pajak) tersebut bersedia datang ke Kantor Pelayan Pajak Pratama Badung Selatan untuk melengkapi data-data yang diperlukan oleh pihak perusaaan/instansi.
2. Bagi Wajib Pajak dalam bentuk Badan yang baru membuka usaha/perusahaan segera mendaftar agar mendapatkan NPWP sebagai salah satu syarat membayar pajak.
3. Bagi OP (Orang Pribadi) yang telah memiliki NPWP diharapkan untuk wajib membayar pajak segera karena masyarakat sekarang kurang peduli dengan membayar pajak.
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Melalui Program Magang Mahasiswa (PMM) yang di selenggarakan oleh Universitas Warmadewa dan dilaksanakan pada Kantor Pajak Pratama Badung Selatan, saya sebagai penulis telah diajarkan berbagai pengetahuan yang belum saya dapatkan selama ini dalam bidang perpajakan untuk menambah ketrampilan. Selain itu, saya juga memperoleh pengalaman bekerja di lapangan kerja secara langsung.
Dan simpulan yang dapat saya sampaikan berdasarkan uraian dari bab sebelumnya, bahwa adanya Wajib Pajak yang kurang peduli dengan pajak. Dapat dilihat dari data yang mereka berikan oleh pihak Kantor Pelayanan Pajak sering kali adanya ketidakcocokkan dalam data, hal tersebut menyebabkan kerugian bagi pihak Kantor Pelayan Pajak dan juga Wajib Pajak itu sendiri.
B. Saran-saran
Adapun saran-saran yang dapat saya sampaikan selama mengikuti Program Magang Mahasiswa (PMM) di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan dan saran-saran untuk Uiversitas Warmadewa ini adalah:
Bagi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Selatan:
1. Dalam hal pelayanan, diharapkan bagi Kantor Pajak dapat lebih teliti dalam pendataan WP (Wajib Pajak) agar data yang di peroleh tepat dah lengkap secara kseluruhan. Selain itu, diharapkan penyimpanan di dalam folder komputer agar data lebih rapi dan lebih di perbesar tempat penyimpanan, sehingga dapat mnyimpan lebih banyak data.
2. Dalam hal informasi, diharapkan bagi Kantor Pajak lebih jelas memberikan informasi tentang pengisian formulir pendaftaran Wajib Pajak agar dalam pengisian tersebut data yang dicantumkan lengkap dan jelas sehingga dalam pemeriksaan kembali data tersebut sudah ada dan lengkap.
Saran-saran bagi Universitas adalah:
1. Dalam kegiatan Program Magang Mahasiswa diharapkan pihak kampus bisa lebih banyak lagi bekerja sama dengan perusahaan swasta maupun lembaga instansi pemerintahan agar wawasan mahasiswa bisa lebih luas tentang dunia kerja.
2. Dalam hal lamanya Program Magang tersebut setidaknya lebih lama lagi, karena dapat menjalin kerja sama yang baik antara mahasiswa dengan tempat dimana magang nanti. Setidaknya para peserta magang mendapatkan upah walaupun sedikit, ini memberikan efek bagaimana bekerja dan mendapatkan hasil apa yang telah dikerjakan, dapat menambah motivasi dan meningkatkan percaya diri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar